DETAIL KOLEKSI

Pengaruh penggunaan headset terhadap fungsi pendengaran pada mahasiswa angkatan 2013 Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti

2.0


Oleh : Muhammad Syahrizal

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.8 Sya p

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2014

Pembimbing 1 : David Tjahyadi

Subyek : Hearing loss, sensorineural

Kata Kunci : sensorineural hearing loss, headset use, adolescent

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2014_TA_SKD_03010196_Halaman-Judul.pdf
2. 2014_TA_SKD_03010196_Pengesahan.pdf
3. 2014_TA_SKD_03010196_Bab-1_Pendahuluan.pdf -1
4. 2014_TA_SKD_03010196_Bab-2_Tinjauan-Literatur.pdf
5. 2014_TA_SKD_03010196_Bab-3_Kerangka-Konsep.pdf
6. 2014_TA_SKD_03010196_Bab-4_Metode.pdf
7. 2014_TA_SKD_03010196_Bab-5_Hasil.pdf
8. 2014_TA_SKD_03010196_Bab-6_Pembahasan.pdf
9. 2014_TA_SKD_03010196_Bab-7_Kesimpulan.pdf
10. 2014_TA_SKD_03010196_Daftar-Pustaka.pdf
11. 2014_TA_SKD_03010196_Lampiran.pdf

H Headset yang merupakan alat untuk komunikasi dewasa ini sangat banyak digunakan dan tanpa kita sadari mengakibatkan paparan bising yang terjadi terus menerus sehingga bisa menimbulkan gangguan pada fungsi pendengaran. Beberapa penelitian menunjukkan banyak hal yang dapat mempengaruhi terjadinya gangguan. Untuk dapat mengetahui seberapa besar dan hal apa saja yang berpengaruh, maka perlu dilakukan penelitian untuk mencari hubungan antar variabel.METODEPenelitian menggunakan studi observasional dengan desain potong lintang yangmengikutsertakan 148 mahasiwa angkatan 2013 Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti. Data dikumpulkan dengan cara pengisian kuesioner yang meliputi usia, jenis kelamin, karakteristik penggunaan dan gejala gangguan pendengaran serta tingkat pengetahuan. Pengukuran gangguan menggunakan audiometric. Analisis data dengan menggunakan SPSS for Windows versi 21 dan tingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05.HASILDengan metode backward likelihood ratio dan di analisis dengan regresi logistic menunjukkan hanya variabel volume saja yang memiliki nilai signifikan, dengan peluangterjadinya gangguan pendengaran sebesar 4,9 % pada mereka yang menggunakan headset dengan volume <60%.KESIMPULANPenelitian ini menunjukkkan variabel volume memiliki pengaruh yang paling besar dalammenyebabkan gangguan pendengaran. Pada pemaparan kurang dari satu tahun dengan volume dibawah 60% dan pemakaian sekali pakai tidak melebihi 30 menit belum menimbulkan gangguan pendengaran.

H Headset which is a tool for communication today is very much used and without us knowing resulted in noise exposure that occurs continuously so could lead to interference on hearing function. Several studies have shown a lot of things that can affect the occurrence of interference. To find out how much and what have influence, it is necessary to research to find the correlation between variables.MethodsA cross sectional observational study was conducted and a total of 148 medical students of 2013 were included at Trisakti University. Data were collected with a questionnaire covering age, gender, usage characteristics and symptoms of hearing loss and the level of knowledge. Measurement using audiometric. Data analysis was performed using SPSS for Windows release 21 and level of significance was set at.0.05.ResultsWith the backward likelihood ratio method and analyzed by logistic regression showed that the only variable volume alone has a significant value, the chances of hearing loss of 4.9% in those who use headset with volume <60%.ConclusionsThis study shows the volume variables have the greatest influence in causing hearing loss. On exposure of less than one year with volumes below 60% and the use of disposable not to exceed 30 minutes is not cause hearing loss.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?