Pengaruh aset pajak tangguhan dan beban pajak tangguhan dalam mendeteksi manajemen laba
P Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh aset pajak tangguhan dan beban pajak tangguhan dalam mendeteksi manajemen laba dengan menggunakan model discretionary revenue (Stubben, 2010). Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 59 perusahaan. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk lima tahun pengamatan (2011-2015). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan regresi linear berganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel aset pajak tangguhan tidak berpengaruh untuk mendeteksi manajemen laba dengan menggunakan model discretionary revenue (Stubben, 2010). Sedangkan beban pajak tangguhan berpengaruh positif dalam mendeteksi manajemen laba.
T The objective of this study is to determine the influence of deferred tax assets and deferred tax expense in detecting earnings management using discretionary revenue model (Stubben, 2010). Sample determination was done by using purposive sampling. Sample used are 59 companies. The data used in this study comes from the financial statements of manufacturing companies registered in Bursa Efek Indonesia (BEI) for five years of observation (2011-2015). Data analysis used in this research use multiple linear regression.Based on the results of this study it can be concluded that the deferred tax asset variable has no effect to detect earnings management by using discretionary revenue model (Stubben, 2010). While the deferred tax expense has a positive effect in detecting earnings management.