DETAIL KOLEKSI

Design casing pemboran pada sumur ra-38 lapangan Ashari PT.Pertamina

1.8


Oleh : Aditya Fauzan Ashari

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2016

Pembimbing 1 : Abdul Hamid

Pembimbing 2 : Ali Sundja

Subyek : Casing;Burst pressure

Kata Kunci : casing, burst pressure

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2016_TA_TM_07111009_Halaman-judul.pdf
2. 2016_TA_TM_07111009_Bab-1.pdf
3. 2016_TA_TM_07111009_Bab-2.pdf
4. 2016_TA_TM_07111009_Bab-3.pdf
5. 2016_TA_TM_07111009_Bab-4.pdf
6. 2016_TA_TM_07111009_Bab-5.pdf
7. 2016_TA_TM_07111009_Bab-6.pdf
8. 2016_TA_TM_07111009_Daftar-pustaka.pdf
9. 2016_TA_TM_07111009_Lampiran.pdf

S Setiap perusahaan yang bergerak dalam industri minyak dan gas menginginkan perolehan minyak dengan jumlah cadangan yang besar dan dengan biaya operasi seefesien mungkin, maka dalam melakukan perencanaan terhadap sumur yang akan dibor harus menggunakan metode yang sesuai dengankondisi bawah permukaan. Salah satu bagian terpenting dari perencanaan operasi pemboran adalah desain pipa selubung atau casing design. Fungsi utama casing adalah sebagai penahan bentuk lubang sumur agar tetap stabil dan sebagai penghubung antara bagian permukaan dengan reservoir migas saat berlangsungnya proses produksi. Hal yang dilakukan dalam perencanaan casing adalah penentuan kedalaman dan posisi casing yang akan di semen, kemudian dilakukan perhitungan beban yang akan ditanggung oleh casing, seperti burst, collapse dan tension. Jumlah tekanan yang akan diterima casing yang akan digunakan sebagai bahan acuan dalam memilih ukuran, grade dan berat casing. Metode yang digunakan dalam perhitungan ini adalah metode Maximum Load dengan penambahan asumsi yaitu 1/3 bottom hole pressure pada perhitungan burst pada surface dan lost return dengan mud pada perhitungan collapse.Tugas akhir ini diharapkan dapat digunakan sebagai saran dan bahan untukmengevaluasi perencanaan casing yang paling baik dan aman.

E Every company in petroleum industry aims to recover as much oil and gasas possible at a efficienly cost. Therefore, the planning of drilling process have to choose the best method matching with the subsurface condition. One of the most important parts of drilling operation is the casing design. The main function of casing is to maintain hole stability during drilling process. Other then that, it connects the surface and the oil – gas reservoir during production process. The first step in the casing design is to determine the depth and the position at casing to be set and cemented. After that, we have to calculate all the loads to be borne by the casing such as burst, collapse and tension. These pressures will affect the strenght of casing at the time of installation as well as during the production process. The amount of pressure, exerted on the casing, will determine the size, grade, weight, and exerted type of connection casing used.This final project evaluate casing design of exploration well RA-38, Ramba, South Sumatera. The evaluation focuses on casing setting depth and suitable casing grade selection that well result in optimum casing string in term of safety and economic. This study uses Maximum Load method and some assumption there is 1/3 bottom hole pressure and lost return with mud. I sincerely hope that this study can be used to evaluate the best casing design and safe.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?