L Lapisan eksplorasi XY pada lapangan Y terletak di Pulau Jawa memilikijumlah 3 sumur. Perhitungan volume awal dan cadangan maksimum minyak yangdapat diproduksikan menjadi unsur yang diperhatikan untuk mengetahuipengembangan lapangan Y.Ketidakpastian menjadi masalah terbesar untuk suatu lapangan eksplorasisehingga perhitungan volume awal dan EUR pada umumnya menggunakansimulasi untuk mendapatkan berbagai nilai kemungkinan. Namun nilai OOIP danEUR secara deterministik juga dapat dihitung.Analisa logging, peta, faktor volume formasi dari PVT adalah unsurpenting dalam perhitungan OOIP dan EUR pada tugas akhir ini. Porositas dansaturasi air formasi XY berkisar antara 0% hingga 18% dan 22% hingga 100%.Nilai ini digunakan untuk mencari distribusi pada simulasi Monte Carlo dan rataratakedua parameter yang sudah di cut-off.OOIP secara probabilistik dengan Monte Carlo menghasilkan tiga nilaiprobabilitas yaitu 2.96 MMSTB untuk P10, 6.25 MMSTB untuk P50, dan 10.86untuk P90. Ketiga nilai probabilitas tersebut lebih besar dibandingkan hasilprobabilitas perusahaan menggunakan PETREL dengan perbedaan untuk P10adalah 11%, P20 sebesar 21%, dan P90 sebesar 12%. Secara deterministik, OOIPlapisan XY yang dihitung menggunakan peta HCPV adalah sebesar 10.04MMSTB dimana nilai ini berada di dalam lingkup P10 hingga P90 dari OOIPsecara probabilistik dengan simulasi Monte Carlo.iiEstimated Ultimate Recovery lapisan XY dicari secara probabilistik dandeterministik dengan persamaan JJ Arps digunakan untuk mencari recovery factordua tenaga dorong, solution gas dan air. Recovery factor untuk tenaga dorongsolution gas adalah 18.90% dan 39.90% untuk air. Secara probabilistik, EURdengan Monte Carlo mendistribusikan nilai OOIP dan recovery factor sehinggadidapatkan hasil 0.8 MMSTB untuk P10, 2.05 MMSTB untuk P50, dan 4.08MMSTB untuk P90. Sedangkan secara deterministik, EUR untuk tenaga dorongsolution gas adalah 1.91 MMSTB dan 4.03 MMSTB untuk tenaga dorong air.Nilai ini masih berada di dalam lingkup EUR secara probabilistik.