Settlement pada mat foundation untuk bangunan 76 lantai dengan 4 basement (lokasi Setiabudi, Jakarta Selatan)
Penerbit : FTSP - Usakti
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2016
Pembimbing 1 : Ir. Tjahja Husada
Subyek : Settlement;Mat foundation
Kata Kunci : SETTLEMENT; MAT FOUNDATION
Status Posting : Published
Status : Lengkap
No. | Nama File | Hal. | Link |
---|---|---|---|
1. | 051.11.050-HALAMAN-JUDUL.pdf | ||
2. | 051.11.050-BAB-I.pdf |
|
|
3. | 051.11.050-BAB-II.pdf |
|
|
4. | 051.11.050-BAB-III.pdf |
|
|
5. | 051.11.050-BAB-IV.pdf |
|
|
6. | 051.11.050-BAB-V.pdf | ||
7. | 051.11.050-DAFTAR-PUSTAKA.pdf |
M Mat foundation diketahui mampu menahan beban yang bekerja pada gedung dan juga memiliki tingkat penurunan yang rendah. Penambahan beban di atas suatu permukaan tanah dapat menyebabkan lapisan tanah di bawahnya mengalami pemampatan. Pemampatan tersebut disebabkan oleh adanya deformasipati ke l tanah, relokasi partikel, keluarnya air atau udara di dalam pori, dan sebab-sebab lain. Istilah penurunan (settlement) digunakan untuk menunjukkan titik tertentu pada bangunan terhadap titik referensi yang tetap. Maka pada tugas akhir ini berisikan perhitungan tegangan menggunakan teori boussinesq dengan menggunakan beban terbagi rata empat persegi panjang (GrafikFadum) dan perhitungan penurunan dengan menggunakan teori terzaghi dan tanah memasuki golongan over consolidated. Perhitungan dilakukan dengan cara manual dan program excel yang hasilnya akan dibandingkan.