Optimisasi perencanaan produksi ban tipe x dengan mengunakan metode artificial neural network dan integer goal programming pada PT.Multistrada Arah Sarana Tbk
P PT. Multistrada Arah Sarana Tbk (PT. MASA) merupakan suatu perusahaan manufaktur yang memproduksi ban (tire) baik untuk mobil maupun motor. Permasalahan yang terjadi pada PT. MASA adalah penggunaan mesin yang tidak optimal sehingga mengakibatkan jumlah yang diproduksi tidak mampu untuk memenuhi permintaan terhadap produk ban tipe X. Tujuan penelitian dari tugas akhir ini adalah melakukan peramalan permintaan dengan menggunakan metode Artificial Neural Network (ANN) serta perencanaan produksi untuk mendapatkan hasil produksi optimal dengan menggunakan metode Integer Goal Programming. Berdasarkan hasil peramalan pennintaan dengan menggunakan metode ANN diketahui bahwa peramalan produk ban tipe X tahun 2011 untuk bulan April sebesar 43685 unit, Mei sebesar 43585 unit, Juni sebesar 43718 unit, Juli sebesar 43644 unit, Agustus sebesar 43646 unit, dan September sebesar 43723 unit. Kemudian, dilakukan perencanaan produksi dengan menggunakan metode Integer Goal Programming untuk mendapatkan basil produksi optimal. Sehingga kemudian diketahui perencanaan produksi reguler optimal tahun 2011 untuk mesin Building pada bulan April adalah 40016 unit, Mei adalah 41350 unit, Juni adalah 40016 unit, Juli adalah 41350 unit, Agustus adalah 41350 unit, dan September adalah 40016 unit. Sedangkan untuk mesin Curing pada bulan April adalah 40217 unit, Mei adalah 41558 unit, Juni adalah 40217 unit, Juli adalah 41558 unit, Agustus adalah 41558 unit, dan September adalah 40217 unit. Dan perencanaan produksi overtime optimal untuk mesin Building pada bulan April adalah 3669 unit, Mei adalah 2235 unit, Juni adalah 3702 unit, Juli adalah 2294 unit, Agustus adalah 2296 unit, dan September adalah 3709 unit. Sedangkan untuk mesin Curing pada bulan April adalah 3648 unit, Mei adalah 2027 unit, Juni adalah 3501 unit, Juli adalah 2086 unit, Agustus adalah 2088 unit, dan September adalah 3508 unit. Sedangkan budget yang terpakai untuk bulan April sebesar Rp 84.447.430,00, Mei sebesar Rp 83.675.320,00, Juni sebesar Rp 84.523.500,00, Juli sebesar Rp 83.811.320,00, Agustus sebesar Rp 83.815.930,00, dan September sebesar Rp 84.539.630,00.
P PT. Multistrada Arah Sarana Tbk (PT. MASA) is a manufacturing company that produces tires for cars and motorcycles. Problem surfaces in non optimal machine used, causes by the unavailability of production planning based on consumer demand. This problem causing number of production quantities cannot reach consumer demand of tire type X. The purpose of doing this research is to forecast demand using Artificial Neural Network (ANN) method, and to optimize production planning using the Integer Goal Programming method. Within forecasting demand by Artificial Neural Network (ANN) method, it is known that forecast demand of tire type X in 2011 by April is 43685 units, May is 43585 units, June is 43718 units, July is 43644 units, August is 43646 units, and by September is 43723 units. By adopting Integer Goal Programming method we know that the optimum regular production of Building machine in 2011 by April is 40016 units, May is 41350 units, June is 40016 units, July is 41350 units, August is 41350 units, and September is 40016 units. Moreover, optimum regular production of Curing machine in 2011 by April is 40217 units, May is 41558 units, June is 40217 units, July is 41558 units, August is 41558 units, and September is 40217 units. Furthermore, optimum overtime production of Building machine in 2011 by April is 3669 units, May is 2235 units, June is 3702 units, July is 2294 units, August is 2296 units, and September is 3709 units. Also optimum overtime production of Curing machine in 2011 by April is 3648 units, May is 2027 units, June is 3501 units, July is 2086 units, August is 2088 units, and September is 3508 units. Whereas, budget used in 2011 by April was Rp 84.447.430,00, May was Rp 83.675.320,00, June was Rp 84.523.500,00, July was Rp 83.811.320,00, August was Rp 83.815.930,00, and September was Rp 84.539.630,00.