DETAIL KOLEKSI

Penyuluhan dan pelatihan pemanfaatan limbah plastik sebagai bahan bakar di Desa Tarik Kolot Ciapus Bogor


Oleh : Pauhesti, Darmasetiawan Hakim, Sigit Rahmawan, Ghanima Yasmaniar, Inawati Notowibowo, Muhammad Inditya Gegar Lara

Info Katalog

Kata Kunci : plastic waste, fuel, utilization.

Subyek : Waste products as fuel

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2019

Halaman : 26 p.


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2019_PKM_FTKE_Penyuluhan-dan-Pelatihan-Pemanfaatan-Limbah-Plastik-_Halaman-judul.pdf
2. 2019_PKM_FTKE_Penyuluhan-dan-Pelatihan_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2019_PKM_FTKE_Penyuluhan-dan-Pelatihan-Pemanfaatan-Limbah-Plastik-_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2019_PKM_FTKE_Penyuluhan-dan-Pelatihan-Pemanfaatan-Limbah-Plastik-_Bab-2_Pelaksanaan-PKM.pdf
5. 2019_PKM_FTKE_Penyuluhan-dan-Pelatihan-Pemanfaatan-Limbah-Plastik-_Lampiran.pdf

D Dalam kehidupan keseharian manusia, tidak dapat dielakkan pemanfaatan plastik sebagai bahan dasar peralatan yang digunakan. Dapat dibayangkan seberapa besar jumlah plastik penduduk Indonesia yang dihasilkan setiap harinya. Persoalan persampahan di Indonesia merupakan sebuah fenomena nasional yang memerlukan perhatian khusus untuk menemukan solusi terbaik menyangkut bagaimana melakukan pengelolaan, pengurangan, penggunaan kembali dan daur ulang. Kemampuan lingkungan, terutama tanah, yang lambat dalam mengurai limbah plastic akan membawa permasalahan serius di masa dating. Karena akhirny kecepatan produksi limbah plastik akan melebihi kemampuan tanah dalam mengurai, sehingga dikhawatirkan plastik akan merusak fungsi tanah dan lingkungan sekitarnya.Dengan teknologi tepat guna, tentunya sampah plastik dapat dikelola dengan baik. Salah satunya adalah mengkonversi sampah plastik menjadi bahan bakar setara solar dan premium, Sistem kerja yang digunakan adalah dengan pirolisis, sampah plastic dipanaskan dengan suhu di atas 300°C sehingga menjadi uap dan didinginkan oleh fluida cair untuk mendapatkan hasil minyaknya.

I In human daily life, it is inevitable to use plastic as the basic material of the equipment used. It can be imagined the large amount of Indonesian plastic produced by each meeting. Solid waste in Indonesia is a national phenomenon that requires special attention to find the best solution related to management, use, reuse and recycling. Environmental needs, land priorities, which will accelerate difficulties in dating. Because ultimately the speed of plastic production will exceed the ability of the soil to decompose, so it is feared that the plastic will damage the function of the soil and the surrounding environment.With appropriate technology, of course plastic waste can be managed properly. One of them is the release of diesel fuel and premium plastic waste, the working system used is by pyrolysis, plastic waste is heated to temperatures above 300 ° C so that it becomes steam and cooled by liquid fluid to get the oil.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?