T Tujuan melakukan rancang bangun antena mikrostrip MIMO untuk aplikasi LTE adalah menghasilkan salah satu komponen dari produk telekomunikasi dalam negeri sehingga kandungan lokal dari suatu teknologi yang akan diterapkan di Indonesia dapat meningkat. Karena diperkirakan 3-5 tahun yang akan datang kebutuhan komunikasi data bergerak dengan teknologi LTE akan meningkat. Dengan demikian, secara umum dapat memberikan nilai tambah dalam negeri bagi perekonomian nasional dan secara khusus dapat meningkatkan kemampuan inovasi di bidang telekomunikasi. Strategi yang digunakan dalam rancang bangun antenna MIMO adalah dengan menggunakan pencatuan Coplanar Waveguide (CPW) with Ground Not Connected untuk mcnghasilkan dimensi yang paling optimal. Dalam penelitian ini digunakan skenario 2 frekuensi yang akan digunakan untuk LTE yaitu 1.8 GHz, 2.1 GHz. Untuk menghasilkan antena yang optimal, maka antena yang dirancang memiliki kemampuan rnenghasilkan frekuensi ganda. Parameter kinerja antena meliputi Return Loss (RL), Voltage Standing Wave Ratio (VSWR), lebar pita frekuensi (bandwidth), dan pola radiasi. Substrat yang digunakan dalam penelitian i ni adalah FR4 dengan permitivitas relatif 4,3 dan tebal substrat 1,6 mrn. Diharapkan dengan strategi tersebut dapat dihasilkan antena mikrostrip MIMO 2x2 yang dapat bekerja pada frekuensi ganda dengan karakteristik dan profit yang diharapkan.