DETAIL KOLEKSI

Peranan knowledge management terhadap kualitas sumber daya manusia dalam pembelajaran mitigasi bencana di BNPB : tahun ke 1 dari rencana 3 tahun

5.0


Oleh : Andreas Wahyu Gunawan Putra, Dadan Umar Daihani, Hartini, Teddy Siswanto

Info Katalog

Penerbit : Lemlit - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2014

Subyek : Knowledge management;Personnel management;Emergency management - Indonesia

Kata Kunci : knowledge management, human resources, disaster mitigation, model system


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_1.pdf
2. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_2.pdf
3. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_3.pdf
4. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_4.pdf
5. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_5.pdf
6. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_6.pdf
7. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_7.pdf
8. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_8.pdf
9. 2014_LP_MJ_Peranan-knowledge-Management_9.pdf

A Ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang didirikan tahun 2008 antara lain kekurangan sumber daya manusia (SDM) yang pengetahuan dan ketrampilannya mengkhususkan diri dalam bidang penanggulangan bencana dan ketika bencana terjadi SDM tersebut bingung hendak melakukan tindakan apa. Sukarelawan memang berdatangan dari berbagai penjuru namun belum semuanya dibekali dengan ilmu pengetahuan yang memadai tentang penanggulangan bencana. Hal ini tersampaikan ketika tim Peneliti melakukan survey awal bulan April 2013 di BNPB Jakarta. Keterbukaan dengan Perguruan Tinggi untuk melakukan penelitian maupun pengabdian masyarakat baru saja dimulai tahun 2014 sehingga diharapkan kedepannya bisa terpenuhi apa yang menjadi kebutuhan BNPB dan masyarakat. Ketersediaan sumber daya manusia (SDM) yang berkwalitas sangat ditentukan oleh bagaimana suatu institusi mengelola manajemen sumber daya manusianya. Mulai dan proses rekrutmen, pelatihan, penempatan, jenjang karir, sistem reward punishmen hingga rotasi, mutasi dan pensiun sudah menjadi hal yang umum dalam manajemen SDM. Diperlukan sentuhan-sentuhan teknologi informasi di era kemajuan seperti sekarang ini untuk bisa mengoptimalkan hasil yang diharapkan. Tujuan penelitian ini adalah mensinergikan penelitian unggulan di perguruan tinggi dengan kebijakan dan program nasional tentang kebencanaan dan membangun jejaring kerjasama antar peneliti dalam bidang keilmuan dan minat yang sama yaitu dengan perguruan tinggi setempat di wilayah penelitian. Penelitian ini memiliki rentang waktu pelaksanaan selama 3 (tiga) tahun. Dimulai dengan mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang ada di BNPB Pusat (Jakarta) dan BPBD Daerah (Jogjakarta dan Blitar), kemudian temuan-temuan tesebut dianalisa untuk ditemukan Critical Success Factor (CSF) guna menemukan solusi pemecahan masalah yang tepat. Model sistem yang dirancang kemudian dibuatkan teknologi tepat guna berupa Sistem Manajemen Pengetahuan sebagai media pembelajaran dalam hal peraturan, prosedur, pelatihan rnaupun panduan langkah-langkah aktifitas yang mesti dijalankan oleh semua personil BNPB maupun BPBD di daerah bencana. Hasil yang telah diperoleh dalam tahun pertama ini adalah berupa (1). Hasil wawancara dari Fokus Group Discussion di Yogjakarta, (2). Paper dengan judul Knowledge Management : Peranan Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Mitigasi Bencana telah di presentasikan dalam Seminar Intern di FE Universitas Trisakti tgl 10 September 2014. (3). Surat ijin penelitian telah diperoleh dari Kementerian Dalam Negeri RI, Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Timur dan KesbangLinMas Kabupaten Kediri pada bulan Oktober 2014. (4). Salah satu peneliti telah mendaftar sebagai anggota IABI Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia dan (5). Telah dilakukan penyebaran Kuesioner untuk mengukur Pengaruh Pengetahuan Dalam Performance Organisasi di BPBD Provinsi Jawa Timur di bulan Oktober 2014. Bentuk luaran penelitian tahun pertama berupa model sistem, prototype dan publikasi nasional/internasional terhadap temuan-temuan fakta, data dan informasi yang diperoleh oleh tim peneliti. Sedangkan untuk luaran penelitian tahun kedua berupa teknologi tepat guna Sistem Manajemen Pengetahuan dan luaran penelitian tahun ketiga berupa pengukuran pemanfaatan teknologi Sistem Manajemen Pengetahuan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia guna pembelajaran mitigasi bencana

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?